Bakteri E-Coli Berbahaya? Yuk, Cari Tahu Pencegahannya!

Bakteri E-Coli Berbahaya? Yuk, Cari Tahu Pencegahannya!

“To ensure good health: eat lightly, breathe deeply, live moderately, cultivate cheerfulness, and maintain an interest in life.” -William Londen


Pasti sudah tidak asing deh sama yang namanya bakteri E-Coli ? Rocketers yang sering mengalami masalah pencernaan bisa saja disebabkan oleh bakteri E-Coli, lho! Simak cara pencegahannya dibawah ini, yuk!

E-Coli Itu Apa Sih ?

E-Coli (Escherichia Coli) merupakan jenis bakteri yang sangat sering kita temui pada usus manusia. Kebanyakan dari bakteri E-Coli ngga berbahaya, lho rocketers. Bakteri ini berfungsi untuk menjaga kesehatan saluran percenaan. Walaupun dirasa bakteri ini tidak berbahaya, jangan disepelekan ya rocketers. Sebagian dari bakteri E-Coli sangat berbahaya. Bakteri E-Coli dapat menyebar hanya melalui makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi. Beberapa jenis bakteri E-Coli yang berbahaya diantaranya: Shiga toxin-producing coli atau STEC/VTEC/EHEC, Enterotoxigenic coli (ETEC), Enteropathogenic coli (EPEC), Enteroaggregative coli (EAEC), Enteroinvasive coli (EIEC) dan Diffusely adherent coli (DAEC).

Penyebab & Gejala E-Coli

Penyebab munculnya E-Coli sendiri dapat kita temukan dari keseharian kita, lho rocketers. Penyebabnya bisa dari makanan & minuman yang terkontaminasi. Kalau kamu pecinta makanan mentah, berhati-hati ya! Bisa jadi penyebaran bakteri E-Coli kamu berasal dari makanan mentah. Melalui kontak langsung dengan seseorang yang tidak mencuci tangannya setelah buang air besar, atau menyentuh makanan dan minuman orang lain juga dapat menimbulkan terkena bakteri E-Coli. Lalu, orang-orang yang banyak berinteraksi dengan hewan terutama sapi, domba, dan kambing. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri E-Coli ini yaitu infeksi saluran kemih , prostatitis, infeksi selaput otak, hemolytic uremic syndrome dan penyakit radang panggul.

Gejala yang ditimbulkan dari bakteri E-Coli ini harus segera ditangani oleh pihak rumah sakit dan biasanya dirasakan selama 3-4 hari setelah terpapar bakteri E-Coli, gejala dari E-Coli apa aja sih? Demam, diare, kehilangan nafsu makan, nyeri otot, dehidrasi, rasa sakit perut yang berlebih hingga kram, mual dan muntah. Faktor dari bahaya bakteri e-coli pada usia anak-anak dan lansia lebih rentan terkena bakteri e-coli, sistem imun yang melemah seperti HIV/AIDS atau kanker, dan menurunnya kadar asam lambung saat menggunakan beberapa obat seperti, esomeprazole, pantroprazole, lansoprazole, dan omeprazole.

Hal-hal tersebut harus menjadi perhatian kita ketika ingin menghindari bakteri E-Coli. Lalu, bagaimana cara yang bisa dilakukan untuk pencegahan terhadap bakteri ini?

BACA JUGA: AIR OZON PENGGANTI ALKOHOL, TERBUKTI DAN TERUJI BUNUH VIRUS COVID-19


Pencegahan E-Coli

Pencegahan untuk menghindari terpapar bakteri E-Coli sangat mudah dan dapat ditemukan di sekitar kita, rocketers. Terdapat beberapa pencegahan yang dapat kamu lakukan, diantaranya:

  1. Rajin mencuci tangan sebelum dan sesudah menyajikan ataupun menyentuh makanan dan minuman
  2. Mencuci tangan setelah menyentuh binatang
  3. Apabila rocketers memiliki bayi atau anak, pastikan alat dan mainan yang dipakai si kecil sudah bersih ya!
  4. Segera mencuci tangan setelah dari kamar mandi
  5. Kalau rocketers kesulitan mencari air dan sabun, rocketers dapat menggunakan sanitizer untuk mengurangi kuman yang ada di tangan.
  6. Untuk memasak daging unggas usahakan pada suhu 740 C, daging giling dan telur pada suhu 710 Kemudian, potongan daging sapi, babi, dan makanan laut lainnya pada suhu 630 C.

Untuk mengkonsumsi obat anti diare dan anti biotik tidak disarankan karena dapat menghambat sistem percenaan untuk membuang racun dan bakteri. Lalu, memperparah kondisi hingga komplikasi serius. Lebih baik rocketers tanyakan langsung pada dokter ya, sebelum mengkonsumsi obat-obatan !

(sources: hellosehat.com, halodoc.com)

BACA JUGA: CARA PRAKTIS UNTUK BERSIH-BERSIH DI RUMAH

5 Rekomendasi Disinfektan Untuk Kamu!

Rocketers masih bingung untuk memilih produk disinfektan yang cocok untuk rocketers ? Pinkrocket akan membantu kamu untuk menemukan disinfektan terbaik yang dapat melindungi rocketers dari bakteri E-Coli. Yuk, simak!

1. Enozo Home & Enozo PRO - Disinfectant & Sanitizer NO Alcohol

Enozo Home & Enozo Pro - Disinfectant & Sanitizer NO Alcohol ini berasal dari air ozon yang diformulasikan menjadi disinfektan, sanitizer, dan deodorizer. Produk ini sangat canggih lho, rocketers! Hanya dengan waktu 30 detik saja sudah bisa melawan virus dan bakteri jahat di sekitarmu, seperti Virus COVID-19, Salmonella, E-Coli, dan kuman serta patogen. Produk ini aman digunakan untuk menghilangkan pestisida pada buah dan sayur juga hewan, lho!

2. Sanitizer Air and Surface Sanitizer

Sanitizer ini sering kita temukan di supermarket, online market, dan apotik. Produk Sanitizer Air dan Surface Sanitizer dapat menghilangkan kuman dan bakteri hanya dalam waktu 45 detik dengan kandungan Alkohol 70 % dan Benzalkonium Chloride 0.05 %. Sanitizer ini ada yang berbentuk instant gel, wash hand, dan wipes, lho!

3. Dettol Antibacterial All In One Disifectant Spray

Disinfektan yang bisa menghilangkan kuman dan bakteri dari penyebab penyakit ini memiliki dua varian aroma Morning Dew dan Crisp Breeze yang berfungsi sebagai penghilang bau. Disinfektan ini dapat digunakan pada perangkat keras atau lunak.

4. Sterilo Disinfektan Spray

Disinfektan ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu siap pakai dan harus dilarutkan dalam air. Sterilo tidak menggunakan bahan oksidasif yang berfungsi untuk menjaga logam, plastik, dan kain. Produk inipun bisa menghilangkan bau tidak sedap.

5. Cap Lang Eagle Eucalyptus

Rocketers pasti sudah tidak asing dengan produk Cap Lang yaitu produsen minyak kayu putih di Indonesia. Kini, cap lang menghadirkan disinfektan dengan aroma minyak kayu putih sehingga berfungsi pula sebagai penghilang bau.


Tidak sulit untuk menjaga kebersihan dan kesehatan dari hal-hal kecil tersebut ya, rocketers! Lebih baik kalian menjaga kebersihan dan kesehatan sejak dini agar terhindar dari segala penyakit yang timbul dari lingkungan sekitar kita, rocketers.

Comments 5

hana on

wah baru tau.. mksih lho infonya

tiya on

baru aku tahu seperti itu

Sindi on

Yang enozo beneran cmn pake air doang?

sherina on

Baru tahu cap lang bikin desinfektan, thanks min buat infonya

Sandra on

infonya berguna bgt!

Leave a comment