
Latihan Kardio atau Kekuatan: Fokus ke Mana?
You may not be there yet, but you are closer than you were yesterday.
Untuk kamu pencinta olahraga, pasti sering deh terpikir: “Hari ini gue mau melakukan strength training atau cardio, ya?” Sebenarnya, fokus kamu seharusnya tergantung pada tujuan dan pilihanmu (ingat: workout terbaik adalah workout yang benar-benar akan kamu lakukan), dan alat-alat yang tersedia untukmu. Hal ini dikarenakan setiap orang punya goal dan situasi yang berbeda-beda. Coba pertimbangkan hal-hal di bawah ini:
1. Kalau tujuan training kamu untuk lari maraton (atau jenis lari apa pun)…
Sederhananya, cara terbaik untuk menjadi pelari yang lebih baik dari sebelumnya adalah dengan terus latihan berlari. Ini bukan berarti jika kamu harus selalu berada di atas treadmill. Dengan menggabungkan latihan kecepatan, lari tempo, dan jogging, kamu akan secara otomatis menambah skill dan semangat marathon-mu. Dari seluruh olahragamu, alihkan 25% dari seluruh waktumu untuk meningkatkan kekuatan dengan angkat beban berat. Pelari membutuhkan otot kaki yang kuat, inti yang kuat, dan lengan yang bisa berayun sepanjang hari. Jadi, jangan lewatkan squat, angkat beban, dan plank, ya!
2. Jika kamu ingin mengubah komposisi tubuhmu...
Jika kamu tertarik untuk menambahkan massa ototmu dan/atau merubah lemak tubuh, kamu akan membutuhkan campuran keduanya, cardio dan strength training. Jika tujuanmu adalah untuk menurunkan lemak, kardio dapat membantu menurunkan lemak, sementara latihan beban dapat membantu memperkuat otot untuk membakar lebih banyak kalori. Jika tujuanmu adalah perut yang kencang dan massa otot yang tinggi, latihan beban akan membantumu untuk menjadi lebih kuat. Yang terpenting, ingat bahwa istirahat, makanan bergizi, dan gaya hidup seimbang juga penting untuk perubahan komposisi tubuh, jadi jangan lupakan itu.
3. Jika kamu ingin meningkatkan kesehatan secara keseluruhan...
Coba sebutkan, what’s better than feeling your absolute best? Kalau kamu memang tertarik dengan pola hidup sehat dan mengurangi resiko cedera, kamu akan membutuhkan perpaduan yang baik antara latihan kekuatan dan kardio. Memperkuat otot adalah hal yang penting untuk mempermudah hidupmu sehari-hari (seperti naik tangga, mengangkat belanjaan, dll.), dan kardio akan memberikan dorongan enndorfin yang kita semua sukai. Dengan memfokuskan usahamu 50/50, kamu dapat meningkatkan kesehatan fisik sekaligus emosionalmu.
4. Jika kamu ingin membangkitkan mood-mu...
Jika kamu sedang melewati masa-masa yang menegangkan, membutuhkan sedikit peningkatan suasana hati, atau sekedar kebiasaan yang lebih sehat, lakukan kardio dan tingkatkan detak jantungmu. Entah kamu memilih latihan kardio seperti berlari, naik sepeda, bergabung dengan kelas fitness, atau berjalan, semuanya tergabung dalam mood-booster. Walaupun kelas dance cardio adalah cara yang jauh lebih ampuh untuk meningkatkan mood, ternyata weightlifting (angkat beban) dapat menimbulkan efek yang sama, lho. Intinya, lakukan latihan yang paling kamu sukai.
Tujuan, alat-alat, budget, cuaca, dan lokasi akan sangat menentukan fokusmu saat berolahraga. Namun apapun yang terjadi, kamu harus bisa memegang komitmen atas rutinitasmu. Remember, consistency is key!
BACA JUGA: OLAHRAGA MUDAH MASA PSBB DI RUMAH
sarah on
wahhh terimakasih infonya min
Erma Pasaribu on
Gimana sih cara ngilangin buncit.. pake cardio bisa juga ga yah?
sheringraciella on
pas aku dlu diet, aku fokus ke cardio 2 bulan baru deh main otot di bulan ke 3
Bbjezzi on
Nice info
oksky on
boleh dicoba nih biar kuat
Rai on
Lagi pengen nyoba lari Marathon >.<
nona on
yuk rajin olahraga yujkk
Angela on
jadi semangat olahraga hihihi
tipsy monkey on
ga sabar pengen cardio banget
Ridho on
Oke siap..
Jeanes_ on
cardio paling males :"
Fernanda Lauracia on
Thankyou buat informasi nya.. Boleh di bantu min, artikel untuk langkah atau setp step cardio or angkat beban seperti apa untuk pemula..
Lidia on
Nice info
Julius Novachrono on
mantap soul bakal gua lakuin
Julius Novachrono on
mantap soul bakal gua lakuin