Support sih tapi SAKIT! Masih mau pake bra berkawat yang bikin sakit?

Memang kita pasti sudah terbiasa untuk menggunakan bra berkawat setiap hari karena memang bra berkawat mampu memberi support pada dada dengan baik tapi setelah seharian dipakai, apakah kalian merasa nyaman? Tentu saja tidak. Berdasarkan riset, 3 dari 5 wanita merasa tidak nyaman menggunakan bra harian yang berkawat seharian dan mereka juga merasa sangat lega saat bisa melepaskan bra mereka di rumah. Selain tidak nyaman, bra berkawat juga ternyata memiliki beberapa dampak negatif terhadap kesehatan lohh mulai dari masalah kulit hingga penyumbatan saluran susu.

MASALAH KULIT:

Bra berkawat dapat menyebabkan banyak sekali masalah kulit mulai dari iritasi, infeksi, luka dan lecet yang diakibatkan oleh kawat yang keluar, hingga penyakit dermatitis yang diakibatkan oleh kawat. Hal ini dapat terjadi pada saat kulit bergesekan dengan kawat bagian bawah pada bra dan masalah ini sering terjadi pada saat bra yang digunakan tidak memiliki ukuran yang tepat. Masalah ini sering kali terjadi saat bra yang sudah usang dan melar masih digunakan untuk beraktivitas sehari-hari dan tidak dibuang atau karena kita tidak rajin mengukur ulang ukuran bra kita yang dapat berubah-ubah dengan sejalannya waktu.

Jika bra baru yang kalian punya terlalu ketat, maka bra tersebut akan meninggalkan bekas dan lekukan pada tubuh. Bra yang terlalu ketat dapat meninggalkan lecet pada kulit. Bra yang terlalu ketat bukan hanya sekedar tidak nyaman saat digunakan bahkan mampu mengakibatkan dampak yang lebih buruk- saat kulit sudah terluka dan terbuka, maka infeksi akan lebih rentan terjadi.

Banyak dari wanita pernah tertusuk oleh kawat bra yang keluar. Karena bahannya yang cukup tipis maka sangatlah mudah untuk kawat bra berubah bentuk dan keluar saat kita melakukan aktifitas sehari-hari atau saat melakukan gerakan yang bersifat tiba-tiba. Tidak hanya hal ini akan menjadi memalukan, tetapi sangatlah bahaya ketika kawat pada bra menusuk tubuh kalian. Kontak antara kulit dan kawat pada bra dapat meningkatkan resiko penyakit dermatitis terutama jika kawat yang digunakan berbahan tidak baik. Lapisan kain yang menutupi kawat pada bra juga dapat menipis dengan seiringnya waktu dan hal ini juga mampu menyebabkan kawat bra untuk bergesekan dengan kulit selama berjam-jam. Awalnya mungkin tidak akan terasa sakit, tapi lama-kelamaan rasa gatal akan mulai muncul dan bantuan secara medis akan dibutuhkan untuk mengurangi rasa gatal dan ruam yang timbul.

SALURAN SUSU TERSUMBAT

Bra berkawat sangatlah bahaya apalagi untuk ibu yang sedang menyusui. Banyak dari kita yang tidak sadar jika ibu yang sedang menyusui membutuhkan bra special yang mampu memberi support pada dada dan memudahkan proses menyusui untuk sang bayi. Bra biasa sangatlah tidak cocok untuk ibu yang sedang menyusui dan akan mempersulit proses menyusui untuk sang bayi. Hal terakhir yang Ibu menyusui inginkan adalah bra yang terlalu ketat, bra yang sangat mengekang dada, dan bra berkawat yang menusuk tubuh.

Menggunakan bra berkawat saat menyusui dapat menghalangi aliran pada susu dan mengakibatkan penggumpalan susu pada dada. Selain tidak nyaman, hal ini juga dapat menyebabkan penyumbatan pada saluran susu atau bahkan Mastitis. Mastitis sangatlah menyakitkan dan ibu dapat menjadi sangat sakit dalam jangka waktu yang singkat. Untuk mengobati penyakit Mastitis, dibutuhkan obat antibiotik yang sangat kuat. Kenapa harus pilih sakit jika ada alternatif lain yang lebih aman, tanpa kawat, nyaman, dan tetap mampu memberi support yang sama dengan bra berkawat.

PUSING DAN SAKIT LEHER

Melalui riset, bra berkawat juga mampu menyebabkan pusing dan sakit pada bagian leher. Jika kamu memiliki bra yang berukuran cukup besar, hal ini dapat menyebabkan regangan secara lebih pada bagian leher dan pundak dan regangan ini dapat mengakibatkan rasa sakit. Wanita pada umumnya memilih bra berkawat untuk support lebih akan tetapi kebanyakan dari mereka malah mengalami kawat yang menekan dada dan strap yang membekas pundak mereka. Seluruh beban dari dada akan ditanggung oleh leher dan pundak, maka hal itu banyak wanita mengalami rasa pusing dan sakit kepala.

CEDERA SAAT BEROLAHRAGA

Tahukah kamu bahwa menggunakan bra biasa saat berolahraga sangatlah tidak aman. Menggunakan bra biasa saat berolahraga membuat dada tidak tersupport secara maksimal dan hal ini dapat menghambat performa kalian, merasakan rasa sakit bahkan mengakibatkan kerusakan.

Sangat mengagetkan seberapa banyak dada bisa berguncang dan bergerak saat berolahraga, menurut riset dada yang tidak tersupport dengan baik dapat bergerak ke atas, bawah, dan samping sebanyak 14cm. Peneliti olahraga menyarankan untuk tidak menggunakan bra biasa saat berolahraga melainkan menggunakan sports bra yang mampu memberi support secara maksimal agar dapat mengurangi guncangan dan pergerakan pada dada saat berolahraga sekaligus menghindari lecet pada kulit saat bra bergesekan dengan kulit dalam jangka waktu yang lama.

MASALAH LAIN

Bra berkawat yang terlalu ketat juga mampu menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan dan sakit pada dada. Bra yang terlalu ketat cenderung menekan bagian dada secara berlebihan dan hal ini dapat menyebabkan sesak nafas.

PILIHLAH ALTRERNATIF INI

MOLLIFIX mampu memberikan alternatif yang lebih baik yang lebih aman, nyaman, dan tetap mampu memberi support dan membentuk dada dengan baik sama halnya dengan bra berkawat. Bra dari MOLLIFIX didesain 100% tanpa kawat sehingga sangat nyaman saat digunakan untuk seharian. Karena bra dari MOLLIFIX bebas kawat, maka tubuh tidak akan tertusuk-tusuk dan bergesekan dengan kawat yang mampu menyebabkan berbagai jenis penyakit kulit dan infeksi. Selain itu, bra dari MOLLIFIX juga tidak akan meninggalkan bekas pada tubuh karena bahan yang digunakan sangatlah halus.

Dengan adanya teknologi Fixed 3D padding, bra dari MOLLIFIX mampu memberi support dengan maksimal bahkan untuk yang memiliki dada berukuran besar. Fixed 3D padding dari MOLLIFIX sudah diletakan dengan strategis agar mampu menopang dan membentuk dada agar tidak kendur, bulat, dan kencang. Berbagai macam straps juga dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Untuk wanita dengan ukuran payudara yang lumaya besar akan lebih disarankan untuk menggunakan bra dengan strap yang lebih lebar agar beban dada dapat terbagi secara lebih merata. Untuk wanita dengan payudara berukuran kecil dapat tersupport dengan baik dengan menggunakan bra berstrap yang lebih tipis karena beban yang ditanggung tidaklah berat.

Bahan yang digunakan oleh MOLLIFIX, sudah bersertifikasi Internasional (TTRI) sehingga aman untuk kulit sensitif bahkan untuk ibu menyusui sekalipun. Bahan yang sudah tersertifikasi TTRI sudah teruji anti-abrasi, tidak membuat kulit gatal, tidak menyebabkan iritasi- Kulit akan akan bebas dari lecet dan kemerahan.

Kalo ada alternatif yang lebih aman, nyaman, dan mampu memberi support dan membentuk dada agar tidak kendur, bulat, kencang, dan padat…. Kenapa masih pilih yang bikin sakit? Pilih bra kamu dengan bijak.